Langsung ke konten utama

Pergi

Kepada kamu yang pernah singgah kemudian memilih pergi,
Hari ini, aku benar - benar berhenti.
Namun bukan berarti itu menjadikan aku sebagai orang yang munafik.
Bahkan sampai detik ini, rasa itu masih ada.
Aku bukannya tidak ingin memperjuangkan untuk apa yang pernah ada,
Aku bukannya tidak ingin mengulang bahagia yang pernah kita rasa,
Namun tidak kah ini terlalu melelahkan?
Pada akhirnya aku telah sampai pada sebuah titik dimana aku memutuskan untuk menyerah dan mengakhiri semuanya.
Pada akhirnya semua yang sudah ku perjuangkan telah sampai pada masanya.
Karena semua yang berharga mempunyai waktunya tersendiri.
Aku akan mengingatmu sebagai sesuatu yang pernah sangat kuperjuangkan, suatu bentuk ketulusan hati dalam mencintai.
Seperti kebanyakan manusia pada umumnya, aku ingin merasa dicintai.
Bahwa cinta tidak selalu mengenai memperjuangkan, tetapi diperjuangkan.
Maka saat ini, izinkan aku memilih bahagiaku yang lain,
Izinkan aku belajar mencintai dengan benar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waktu

Tik Tok. Jarum jam berdetak. Tik Tok. Jika ingin menangis, menangislah, Tidak ada yang menyalahkanmu jika kamu menangis, Pun tidak ada yang memberi reward untukmu jika kamu pura - pura baik - baik saja. Tik Tok . Tadi jarum jam berbisik padaku, katanya, dia ingin berhenti sebentar, berharap waktu akan ikut berhenti bersamanya. Kadang, semua menjadi melelahkan, mengharapkan waktu melambatkan detiknya, memberikan jeda untuk beristirahat Kadang, semuanya menjadi terlalu berat, memberi rasa sakit yang luar biasa, membuat kita tak mampu melakukan apa - apa. Kadang, semua penyesalan datang begitu saja dan memberikan rasa sesak yang luar biasa Tik Tok . Waktu akan berlalu dan semuanya akan baik - baik saja Waktu akan menyembuhkan semuanya, Mungkin kamu dapat menjadi yang terlupakan, Tapi kamu tidak akan menyesal, karena kamu telah memberi semua yang terbaik, Tidak ada yang salah dengan memperjuangkan sesuatu yang kamu percayai. Tik Tok . Jarum jam kembali berdetak. Set...